Haryadi Yansyah
Haryadi Yansyah Wiraswasta

ex-banker yang kini beralih profesi menjadi pedagang. Tukang protes pelayanan publik terutama di Palembang. Pecinta film dan buku. Blogger, tukang foto dan tukang jalan amatir yang memiliki banyak mimpi. | IG : @OmnduutX

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

07W, Olahraga Ringan Menjelang Berbuka Puasa

10 Mei 2020   13:47 Diperbarui: 10 Mei 2020   13:43 2211
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
07W, Olahraga Ringan Menjelang Berbuka Puasa
Plank. Source ummu.id

07W adalah singkatan dari OCD 7 Minutes Workout. OCD sendiri ada kepanjangannya yakni Obsessive Corbuzier's Diet. Yup, sesuai namanya, ini adalah jenis diet yang diprakarsai oleh Deddy Corbuzier yang ngehist beberapa tahun lalu. Saya sendiri sempat menjalankan diet jenis ini. Dan, berat badan saya memang berkurang.

Namun, seiring kesibukan dan godaan hehe, saya mulai meninggalkan diet ini. Walau begitu, saya tetap rajin berolahraga dan menjaga asupan makan agar tak mudah kembali ke berat badan sebelumnya. 

Sekarang, berat badan saya stabil di angka 80 kg dari yang sebelumnya 96 kg. Yes, berkat olahraga dan diet-yang-nggak-ketat haha, saya berhasil mengikis 16 kg lemak. Target saya bisa menyusutkan 7 kg lagi karena 73 kg adalah angka ideal berat badan saya dengan tinggi 177 cm ini.

Selama Ramadan, nggak setiap hari memang saya berolahraga. Namun, jikapun disempatkan, saya biasa melakukan 07W ini. Gerakannya sederhana namun jika dilakukan dengan betul maka efek ke tubuh lumayan banget.

Ada 12 gerakan yang harus dilakukan selama masing-masing 30 detik. Nah, gak lama kan 30 detik itu! Walaupun kalau awal-awal sih pasti bikin ngap juga ya hwhwhw. Dari satu gerakan ke gerakan lain kasih jeda 10 sd 20 detik dan langsung lanjut ke gerakan lainnya. Adapun gerakannya yakni:

Jumping Jacks

Ini adalah salah satu gerakan yang paling mudah saya lakukan. Caranya, lebarkan kaki dan berdiri tegak. Lalu, melompat dengan mengangkat kedua tangan ke atas. Sederhana sih. Tapi lumayan bikin ngos-ngosan. Ini gerakan yang umum dilakukan saat senam.

Wall Sit

Gerakan ini sekilas nampak nggak penting. Tapi, begitu dicoba baru deh terasa kesulitannya. Caranya, cukup posisikan tubuh berdiri dengan punggung menempel di dinding. 

Lalu, turunkan punggung dengan posisi seolah-olah sedang duduk di kursi yang "melayang". Kalau melakukan gerakan ini, biasanya betis dan paha langsung kencang lol.

Push up ala-ala. Dokpri.
Push up ala-ala. Dokpri.
Push Up

Tentang gerakan ini kayaknya semua orang tahu ya. Tapi untuk melakukannya dengan benar itu butuh usaha ekstra terlebih bagi orang yang kelebihan berat badan seperti saya hehehe. Push up juga banyak jenisnya. Ada yang bias push up pake satu tangan bahkan atau pake jari. Wadidaw!

Kayak sit up. Dokpri.
Kayak sit up. Dokpri.
Abdominal Crunch

Ini gerakannya mirip dengan sit up. Eh atau memang ini geraka sit up ya? Saya kurang paham. Yang jelas kalau melakukan ab-crunch ini dengan berbaring dan menekuk lutut di lantai sambil mengencangkan otot perut.

Step up onto chair

Ini gerakan yang mudah seolah kita naik tangga hanya tinggi tapakannya lebih besar karena menggunakan kursi. Mudah!

Squat

Gerakan ini juga tergolong mudah. Hanya emang bikin ngap dan kencang otot kaki. Caranya, berdiri dengan kaki berjarak selebar bahu. Tekuk lutut dengan posisi punggung tegak lurus sehingga seolah-olah duduk. Namun, pastika lutut tidak menutup bagian ujung jari kaki untuk hasil yang maksimal.

Tahan tangan dan gerakkan naik turun. Dokpri.
Tahan tangan dan gerakkan naik turun. Dokpri.
Triceps Dip on Chair

Ah, ini salah satu gerakan favorit saya karena dapat saya lakukan dengan mudah. Namun, untuk melakukan gerakan ini saya membutuhkan alat bantu berupa kursi atau meja. Caranya, dengan menahan tangan dan menaik-turunkan badan. So easy and fun!

Gerakan simpel tapi bikin ngap. Dokpri
Gerakan simpel tapi bikin ngap. Dokpri
Plank

Nah, untuk gerakan ini dulu bahkan ada challengenya yang sempat heboh. Caranya, berbaring tengkurap di lantas atau atas matras dengan siku berada di sisi dan telapak tanga ke bawah serta jari-jari meghadap lurus ke depan. Ini simple tapi termasuk gerakan yang susah dilakukan.

Angkat kakinya. Dokpri
Angkat kakinya. Dokpri
High Knees

Ini semacam berlari di tenpat namun posisi lutut lebih tinggi. Bila perlu letakkan tannga di pinggang untuk membantu agar lutut bisa terangkat lebih tinggi.

Lunges

Ini gerakan yang menurut saya agak susah karena kita arus melangkahkan kaki ke depan dan "menjatuhkan" panggul. Pastikan tubuh hingga lutut depan membentuk sudut 90 derajat begitupunn lutut kaki belakang.

Push-up and rotation

Posisinya sama kayak push up seperti biasa. Namun dilanjutkan dengan menarik tubuh kembali naik dan geser bobot berat ke sebelah kiri. Putar tubbuh bagia atas dan rentangkan tangan lurus ke arah langit-langit. Lumayan sih hahaha.

Side Plank

Sesuai namanya, ini sama kayak plank tadi tapi sisi kanan tubuh diarahkan ke lantai atas dengan kaki lurus dan kaki kiri menumpuk langsung bagian kaki kanan. Jaga pergelagan kaki, lutut, pinnggul dan punggung berada dalam satu garis lurus.

Source readyforfit.com
Source readyforfit.com
Nah, itu dia gerakan olahraga yang biasa saya lakukan. Nggak semua saya ambil fotonya karena di beberapa gerakan nampak sekali saya masih kebanyakan lemak haha. Jadi, saya ambil foto beberapa aja. Dan, untuk lengkapnya lihat di infografis di atas ya. Semoga di Ramadan ini kita senantiasa sehat, yes! amin.

Dok. Kompal.
Dok. Kompal.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun