8 Surat Pendek dan Sederhana untuk Dihapal Selama Bulan Ramadhan
Selama Ramadhan, kita berusaha sebaik mungkin untuk meningkatkan aktivitas ibadah.
Baik dengan mencoba menyelesaikan Alquran sebelum akhir bulan, mendalami agama melalui buku, ceramah, ataupun podcast, atau hanya mencari cara untuk membuat Ramadhan ini bermakna saat tinggal di rumah.
Salah satu cara untuk meningkatkan ibadah Anda adalah dengan mempelajari surat-surat baru untuk diucapkan saat berdoa.
Ini tidak hanya membantu dalam melaksanakan Sholat Trawih selama Ramadhan, tetapi setelah Anda menghafal surat baru, Anda dapat terus menggunakannya setelah Ramadhan selesai!
Ada 114 surat dalam Al-Qur'an, dan 20-30 surat terakhir termasuk yang terpendek dan termudah untuk dihafal karena biasanya lebih pendek dari 10 ayat.
Berikut 12 surat pilihan untuk dapat dipelajari selama bulan Ramadhan.
1. Ad-Duhaa (93)
(1) Wad duhaa (2) Wal laili iza sajaa (3) Ma wad da'aka rabbuka wa ma qalaa (4) Walal-aakhiratu khairul laka minal-oola (5) Wa la sawfa y'uteeka rabbuka fatarda (6) Alam ya jidka yateeman fa aawaa (7) Wa wa jadaka daal lan fahada (8) Wa wa jadaka 'aa-ilan fa aghnaa (9) Fa am mal yateema fala taqhar (10) Wa am mas saa-ila fala tanhar (11) Wa amma bi ni'mati rabbika fahad dith
Baca juga: "Niat dan Doa Sebelum Puasa (Sahur) dan Sebelum Berbuka Puasa"
Mengambil nama yang bermakna 'kecerahan pagi' atau 'dini hari' dari baris pertama, surat ini dikatakan telah diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW setelah ketiadaan wahyu baru untuk beberapa waktu.
Turunnya surat ini untuk meyakinkannya bahwa Tuhan tidak meninggalkan Nabi-Nya.
Sepanjang hidup dan terutama selama Ramadhan ini, kita mungkin menghadapi cobaan yang mungkin membuat kita meragukan atau mempertanyakan iman kita.
Surah ini bagus untuk dibaca ketika Anda merasakan hubungan Anda dengan Tuhan goyah, dan melafalkannya pasti akan membantu Anda untuk memperbarui ikatan Anda dengan Tuhan dan merasa bersyukur atas berkah yang telah Anda terima.
2. Al-Sharh (94)
Sering juga disebut sebagai surat 'Al-Inshirah', surat ini dikatakan diturunkan langsung setelah Ad-Duhaa.
Sementara Ad-Duhaa berbicara tentang Tuhan yang memberikan berkah materi kepada Nabi, Al-Sharh berbicara lebih banyak tentang kekuatan spiritual dan mencari kenyamanan spiritual pada Tuhan.
Baris ke-5 dan ke-6 - "Karena dengan kesulitan datanglah kemudahan!" - Merupakan penghiburan yang luar biasa selama masa-masa perjuangan, dan pengingat akan kerendahan hati dan kekuatan selama masa-masa kesuksesan.
3. Al-'Asr (103)
Al-'Asr adalah salah satu surat terpendek dalam Alquran dengan panjang hanya 3 ayat, tetapi 3 baris itu penuh makna.
Nama yang sama dengan shalat Ashar (Asar) yang dilakukan di sore hari, surah tersebut berbicara tentang kesabaran dan ketekunan dalam melakukan amal shaleh selama masa krisis, dan bagaimana ini akan menjadi jalan menuju kesuksesan.
Tidak hanya menghibur untuk mengetahui bahwa iman kita menemani kita melalui masa-masa kelam, tetapi juga merupakan pengingat akan kekuatan dan bimbingan Tuhan dan Islam dalam hidup kita.
4. Al-Kawthar (108)
Bagi banyak orang, surat Al-Kawthar adalah salah satu surat pertama yang akan mereka hafalkan setelah Al-Fatihah karena ini adalah salah satu surat terpendek dalam Alquran.
Al-Kawthar adalah pengingat bahwa berkat kita berasal dari Tuhan, dan bahwa kekuatan iman kita tidak terletak pada berkat materi kita tetapi pada penyembahan kita kepada Tuhan.
5. Al-Nasr (110)
Surah ini adalah surah pendek populer lainnya untuk dihafal orang.
Baca juga: "Keutamaan Doa Qunut Nazilah"
Surat Al-Nasr berbicara tentang kemenangan Islam di zaman Nabi, dan mndorong kita untuk memuji Tuhan dan mencari pengampunan darinya.
Karena Ramadhan adalah bulan memuliakan Tuhan dan mencari pengampunan, ini adalah surah yang baik untuk melakukannya.
Dikatakan juga bahwa siapapun yang membaca surah ini akan mendapatkan pertolongan Tuhan dalam mengatasi rintangan mereka atau mengalahkan musuh mereka.
6. Al-Ikhlas (112)
Dikenal sebagai yang pertama dari '3 Qul' bersama dengan Al-Falaq dan Al-Naas yang mengikuti setelahnya, Nabi Muhammad SAW diriwayatkan telah menyatakan bahwa Al-Ikhlas setara dengan "sepertiga dari seluruh Alquran" .
Meskipun Al-Ikhlas adalah salah satu surat terpendek dalam Alquran, surat ini meringkas pesan kuat dari Keesaan Tuhan, yang merupakan keyakinan fundamental dalam Islam.
Setelah Al-Fatihah, ini mungkin adalah surat terpenting kedua dan paling umum digunakan dalam ibadah di kalangan Muslim.
7. Al-Falaq (113)
Al-Falaq adalah pengingat yang kuat bagi kita untuk mencari perlindungan kepada Tuhan melalui semua jenis cobaan, dan bahwa Tuhanlah yang dapat melindungi kita dari masalah kita.
Ramadhan tahun ini sulit bagi banyak dari kita karena pandemi COVID-19, dan Al-Falaq akan menjadi surat yang baik untuk dibaca di saat-saat tertekan atau ketakutan. Al-Falaq juga menjadi surat ke-2 dalam rangkaian '3 Quls'.
8. Al-Nas (114)
(1) Qul a'oozu birabbin naas (2) Malikin naas (3) Ilaahin naas (4) Min sharril waswaasil khannaas (5) Allazee yuwaswisu fee sudoorin naas (6) Minal jinnati wannaas
Surah terakhir dalam Al-Qur'an, Al-Nas dimulai dengan menyebut Tuhan sebagai 'Tuhan manusia', mirip dengan awal Al-Falaq.
Dengan melakukan itu, Al-Nas mengingatkan kita pada posisi Tuhan di atas kita serta kekuatan Tuhan atas umat manusia, dan bahkan makhluk lain seperti jin.
Sebagai surah terakhir dari '3 Qul', 3 surah ini sering dibacakan sebagai doa harian di pagi dan sore hari untuk mencari perlindungan dari Tuhan.
Dengan menghafal beberapa surah yang lebih mudah ini, semoga kedepannya semakin mudah menghafal surah yang lebih panjang lagi agar kita bisa terus memperluas dan memperkuat ibadah kita kepada Tuhan!
Baca juga: "Nuzulul Quran: Sejarah Singkat dan Amalan yang Bisa Dilakukan"
Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya
Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?
