Wijaya Kusumah
Wijaya Kusumah Guru

Teacher, Motivator, Trainer, Writer, Blogger, Fotografer, Father, Pembicara Seminar, dan Workshop Tingkat Nasional. Sering diminta menjadi pembicara atau nara sumber di bidang ICT,Eduprenership, Learning, dan PTK. Wijaya adalah Guru SMP Labschool Jakarta yang doyan ngeblog di http://wijayalabs.com, Wijaya oleh anak didiknya biasa dipanggil "OMJAY". Hatinya telah jatuh cinta dengan kompasiana pada pandangan pertama, sehingga tiada hari tanpa menulis di kompasiana. Kompasiana telah membawanya memiliki hobi menulis yang dulu tak pernah ditekuninya. Pesan Omjay, "Menulislah di blog Kompasiana Sebelum Tidur". HP. 08159155515 email : wijayalabs@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Camar Omjay Hari Kesembilanbelas Puasa

22 April 2022   00:51 Diperbarui: 22 April 2022   01:11 1779
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Catatan malam Ramadhan atau camar omjay hari kesembilan belas puasa adalah isilah waktumu dengan berbagai kegiatan yang bermanfaat dan berkumpullah dengan orang-orang yang sholeh.

Saya baru sampai ke rumah setelah pukul 24.00 WIB. Ada rapat persiapan pembukaan pesantren at tholibin di Bogor. Alhamdulillah sudah ada 21 santri yang mendaftarkan diri. Semoga semakin terus bertambah santrinya di tingkat SMP.

Dokpri           
            googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-712092287234656005-411');});
Dokpri googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-712092287234656005-411');});

Sepulang sholat tarawih di masjid Baitul ilmi Labschool Jakarta, saya diundang rapat oleh ketua yayasan at tholibin bapak ustadz Sujai. Beliau mengundang rapat di rumahnya.

Saya belum sempat ganti baju. Jadi saya masih memakai seragam batik PGRI. Habis buka puasa bersama di sekolah Labschool Jakarta, saya sholat isya dan tarawih berjamaah di masjid Baitul Ilmi Labschool Jakarta. Ustadz Azhari memimpin menjadi imam. Bacaan sholatnya enak sekali di telinga. Beliau teman sekamar Omjay ketika umroh tahun 2019.

Dokpri
Dokpri

Hari ini ada penutupan pesantren salam di SMP Labschool Jakarta. Terpilih santri dan santriwati terbaik. Juga ada pesan dan kesan peserta pesantren studi dan amaliah Ramadhan yang disingkat salam. Tak terasa selama 2 hari kami melaksanakan kegiatannya.

Dokpri
Dokpri

Masjid Baitul Ilmi labschool Jakarta dipenuhi oleh siswa kelas 7 SMP Labschool Jakarta. Mereka berkumpul di masjid Baitul Ilmi Labschool Jakarta setelah sholat ashar sekaligus buka puasa bersama.

Dokpri
Dokpri

Panitia salam nampak sibuk mempersiapkan makanan dan minuman untuk peserta pesantren salam. Kakak mentor nampak mendampingi semua peserta salam dengan semangat tinggi. 

Dokpri
Dokpri

Mereka membimbing semua peserta untuk membaca Al-Qur'an dengan tartil dan mengecek bacaan Qur'an satu persatu peserta dengan penuh kesabaran. 

Dokpri
Dokpri

Luar biasa kegiatan pesantren salam di bulan Ramadhan ini. Sekolah kami menjadi ramai kembali. Kegiatan siswa sudah bisa dilaksanakan langsung di sekolah. Di hari Kartini ini sekolah kami menjadi ramai kembali. Senang sekali melihatnya.

Dokpri
Dokpri

Tahun lalu kami melaksanakan kegiatannya secara online. Baru tahun ini kegiatan bisa dilaksanakan dengan cara offline. Itupun dengan aturan protokol kesehatan yang sangat ketat. Semua peserta kegiatan wajib mengikuti swab antigen lebih dulu di sekolah.

Dokpri
Dokpri

Sebelum pandemi covid19 kegiatan pesantren salam dilaksanakan menginap di sekolah. Ruang kelas kami sulap menjadi tempat tidur peserta. Setelah pandemi covid19 ini kegiatan dilaksanakan tidak menginap. Peserta tidur di rumah masing-masing.

Kakak mentor yang masih mahasiswa membantu panitia untuk mengisi acara pesantren salam di SMP Labschool Jakarta. Mereka adalah orang-orang pilihan di bawah komando bapak ustadz Agus. Beliau sudah berpengalaman mengisi acara salam Labschool Jakarta.

Dokpri
Dokpri

Masjid Baitul Ilmi labschool Jakarta menjadi ramai selama 2 hari ini. Penuh sesak dengan siswa kelas 7 SMP Labschool Jakarta. Saya merasa senang melihat masjid sekolah menjadi ramai kembali. Kata pak Intan penjaga masjid, biasanya masjid sepi selama masa pandemi. Bahkan sholat tarawih di masjid ditiadakan selama pandemi.

Dokpri
Dokpri

Saya mulai mengingat kembali kegiatan saya hari ini. Dari pagi hingga siang hari saya berada di smpn 232 Jakarta. Saya mengikuti kegiatan diseminasi implementasi kurikulum merdeka belajar di SMPN 232 Jakarta. Lebih dari 50 orang guru hadir di acara tersebut.

Dokpri
Dokpri

Senang sekali bisa belajar dan berbagi ilmu informatika di SMP negeri yang bagus ini. Kita belajar bersama dalam rangka belajar informatika. Semoga mata pelajaran informatika bisa diterapkan di semua sekolah di Indonesia. Jadi tidak hanya di sekolah penggerak saja. Itulah harapan saya sebagai sekjen ikatan guru TIK PGRI.

Dokpri
Dokpri

Kami telah berbagi pengalaman mengajar informatika SMP di kelas 7 sekolah penggerak. Semoga dapat disebarkan ke seluruh guru informatika yang belum melaksanakan kurikulum merdeka.. Kami berharap semakin banyak sekolah yang mengajarkan informatika ke peserta didiknya.

Demikianlah sedikit kisah Omjay dari pagi hingga malam hari. Semoga bermanfaat buat pembaca kompasiana. Mari kita isi bulan Ramadhan ini dengan berbagai kegiatan yang bermanfaat dan terus berbagi pengalaman kepada kawan-kawan lainnya.

Salam blogger persahabatan

Omjay 

Guru blogger Indonesia

Blog https://wijayalabs.com

Omjay dan pak Rudi
Omjay dan pak Rudi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun