Kartika E.H.
Kartika E.H. Wiraswasta

... penikmat budaya nusantara, buku cerita, kopi nashittel (panas pahit kentel) serta kuliner berkuah kaldu ... ingin sekali keliling Indonesia! Email : kaekaha.4277@yahoo.co.id

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Kojima Solusi Praktis Gaya Hidup Sehat ala Rasulullah

20 April 2021   23:35 Diperbarui: 21 April 2021   00:00 2342
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kojima Solusi Praktis Gaya Hidup Sehat ala Rasulullah
KOJIMA Madu dengan 3 Kebaikan | @kojima_id

Luar biasanya, ternyata rasa manis merupakan zat yang sangat cepat meresap dan paling disukai liver (hati) apalagi kalau dalam keadaan basah dan lunak. 

Karenanya, ketika mengonsumsi kurma basah dengan tekstur lunak yang juga diketahui mengandung dua pertiga unsur gula alami yang paling mudah dicerna dan diserap oleh tubuh diawal buka puasa, maka liver-pun segera memproses dan melumatnya dan segera mendistribusikan zat yang dihasilkannya ke seluruh anggota tubuh dan otak, sehingga memungkinkan semua organ tubuh lebih cepat menjadi kembali stabil.

Baca Juga :  "Belungka Batu" Bertebaran di Pinggir Jalan, Pertanda Ramadan Sebentar Lagi! 

Hebatnya lagi, buah kurma juga terbukti mengandung vitamin B1, B2, Niasin (B3) dalam ukuran sedang dan B6, yang bermanfaat menyuplai kebutuhan vitamin B harian kita, sehingga memberikan energi untuk beraktifitas. Selain itu, tingginya kandungan senyawa fenolik dan karotenoid akan memperkuat sistem imun atau kekebalan tubuh, berkat efek antimikroba dan sifat antioksidannya yang bekerja efektif.

Artinya, kurma sangat bagus menjadi asupan siapa saja, termasuk menjadi konsumsi sehari-hari, terlebih bagi yang berpuasa, bahkan dalam hadits berbeda, secara khusus Rasulullah juga meyebutkan kalau kurma Ajwa yang berasal dari surga, jika dikonsumsi  tujuh butir pada pagi hari, maka pada hari itu tidak akan terkena racun maupun sihir. Luar biasa bukan?

123959888-831141407687044-3683038578235929558-n-607ef0478ede48083f0aa7c2.jpg
123959888-831141407687044-3683038578235929558-n-607ef0478ede48083f0aa7c2.jpg

Jinten Hitam Penyembuh Segala Penyakit

Dalam sahih Bukhari, Aisyah RA pernah mendengar Rasulullah SAW bersabda yang artinya : "Sungguh dalam habbatus sauda itu terdapat penyembuh segala penyakit, kecuali as-sam." Aisyah pun bertanya, "Apakah as-sam itu?" Beliau menjawab, "Kematian."  

Kandungan 40% minyak takasiri, 1,4% minyak atsiri, 15 jenis asam amino, protein, Ca, Fe, Na dan K, kandungan aktif thymoquinone (TQ), dithymouinone (DTQ), thymohydroquimone (THQ) dan thymol (THY) dalam biji jinten hitam, berkhasiat meningkatkan stamina dan kekebalan tubuh spesifik.

Baca Juga :  Kisah Mubarak, Gagal Memilih Anggur Manis yang Berbuah Bidadari

Sedangkan sifat anti bakteri dan anti virusnya efektif untuk membasmi virus penyebab hepatitis C, HIV dan flu. Jinten hitam juga terlihat mampu menghambat pertumbuhan dan jamur sehingga dianggap mampu melawan infeksi. Bahkan, khusus kandungan senyawa aktif thymoquinone (TQ) juga mempunyai efek antikangker yang efektif.

Artinya, konsisten mengonsumsi jinten hitam disaat menjalankan ibadah puasa di tengah pandemi Covid-19 seperti sekarang, sepertinya bukan lagi sekedar alternatif semata, tapi sudah menjadi kebutuhan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun