Bayu Samudra
Bayu Samudra Freelancer

Secuil kisah dari pedesaan

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Sate Bekicot, Menu Buka Puasa yang Tidak Biasa dan Luar Biasa Nutrisinya

26 April 2021   12:25 Diperbarui: 26 April 2021   12:25 3713
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sate Bekicot, Menu Buka Puasa yang Tidak Biasa dan Luar Biasa Nutrisinya
Sate bekicot, menu buka puasa yang tidak biasa (foto dari kooliner.com)

Apa yang kamu pikirkan ketika membaca judul di atas? Yang benar saja? Emang boleh dikonsumsi? Ih, jijik ah!

Jika kamu pengen berbuka puasa dengan menu makanan yang tidak biasa? Saya punya satu rekomendasi menu buka puasa yang tidak biasa untuk kamu santap saat berbuka puasa. Bila kamu ingin merasakan sensasi berbuka puasa dengan menu yang tak biasa dan luar biasa? Saya punya satu rekomendasi menu buka puasa yang tidak biasa dan luar biasa nutrisinya.

Sate bekicot. Menu makanan buka puasa yang tidak biasa dan wajib dicoba saat berbuka puasa tiba. 

Sebagian diri kita mungkin merasa gak nyaman dengan menu makanan ini. Bukan karena rasa yang kurang asin atau kurang sedap, melainkan pandangan yang hidup dalam masyarakat. Bekicot dikenal dengan hewan yang berlendir, hidup di sawah ladang, dan geli gimana gitu. Tapi yang menjadi persoalan bukan itu, melainkan datang dari sudut pandang agama.

Tulisan ini tidak sedang membahas agama apapun dan dipastikan tidak menyinggung kelompok fanatik manapun.

Bekicot diharamkan oleh sebagian masyarakat. Alasannya karena berlendir dan menjijikkan. Ini pandangan cetek. Saya kenal bekicot udah sejak anak-anak ya, jadi bisa dibayangkan betapa dekatnya saya dengan bekicot. 

Kebetulan keluarga saya dan masyarakat sekitar saya, bekicot diperbolehkan dikonsumsi dan tentunya halal. Jadi mematahkan semua alasan yang memberatkan bekicot sebagai hewan yang haram dikonsumsi.

Dengan banyaknya pandangan masyarakat yang mengharamkannya bekicot. Padahal hanya suatu alasan menjijikkan dari satu dua orang, maka masyarakat menjauhi hewan ini dan mem-blacklist dari daftar bahan pangan. 

Oke. Saya bakal membagikan pengalaman berbuka puasa dengan menu buka puasa yang tidak biasa tersebut, sate bekicot.

Bekicot ini banyak muncul di musim penghujan. Hal ini dikarenakan kelembaban yang tinggi dan bahan makanan becikot yang melimpah. Oh ya, becikot itu makan dedaunan. Bukan serangga, maka tergolong herbivora. Bila mencari bekicot ya ke semak-semak, di sana banyak. Tapi ya gitu, agak menantang, khawatir di semak-semak ada ular. 

Atau kalau gak mau yang ekstrim, bekicot banyak ditemui di lokasi pemakaman. Tinggal datang ke pemakaman waktu malam, lalu menyisir area pemakaman, udah dapat becikot. Intinya sangat mudah menemukan bekicot. Jangan cari bekicot pada siang hari, gak bakal ada, ketemu pun hanya satuan. Beda hal dengan keong di sawah dan di sungai. Bisa ditemui kapan saja.

Perlu diketahui, masyarakat pedesaan bila sudah tiba musim hujan bakal banyak yang jadi pencari bekicot. Hal ini dikarenakan nilai jual yang tinggi. Enam ribu per kilogram, baik ukuran kecil dan besar. Dan lokasi strategis pencarian adalah tempat-tempat yang angker, semisal kuburan. Mengapa demikian, entah kamu akan percaya atau tidak, ini fakta di lapangan. 

Bagi siapa saja yang mencari bekicot di malam hari dan bertemu makhluk halus, seperti pocong, wewegombel, kuntilanak, dan sejenisnya saat di lokasi pencarian. Pasti akan menemukan banyak sekali bekicot. 

Entah hubungan antara bekicot dengan mereka, belum ada penelitian yang mampu menjelaskan. Saya duga, kemungkinan bekicot adalah hewan piaraan mereka. Tapi yo mboh maneh.

Kumpulan becikot (foto dari mediatani.co)
Kumpulan becikot (foto dari mediatani.co)

Sate bekicot, sebuah menu makanan yang berbahan dasar bekicot dan bumbu sate. Inilah tahapan pengolaan sate bekicot, sebuah menu buka puasa yang tidak biasa.

Pertama, menyiapkan bekicot. Mau mencari sendiri boleh atau beli di tengkulak bekicot pun boleh. Bebaslah. Tapi saya sarankan mencari sendiri, sebab bekicot masih fresh dan belum terlalu klenger ya. Oh ya, bekicot yang digunakan adalah becikot dengan ukuran yang kecil ya, bukan yang besar. Yang kecil masih muda dan yang besar sudah tua. Hampir miriplah dengan manusia, sukanya yang muda-muda.

Langkah berikutnya, bersihkan bekicot dari dedaunan dan kotoran yang menempel pada cangkang bekicot. Kotoran yang dimaksud adalah lumpur dan dedaunan lapuk. Bersihkan pada bagian mulut bekicot dari rerumputan bahkan dedaunan yang masih menempel. Cuci dengan air bersih sebersih-bersihnya.

Ketiga, siapkan panci atau wajan dengan air mendidih diatas kompor atau anglo yang membara. Tiba saatnya bekicot yang sudah dibersihkan, direbus hingga matang. Ciri-cirinya bila banyak gelembung-gelembung busa yang muncul, rapuhnya cangkang bekicot, dan ada sebagian bekicot yang terlepas dari cangkangnya.

Jika tanda-tanda tersebut mulai muncul. Tiriskan bekicot. Bersihkan kembali dengan air mengalir hingga benar-benar bersih. Jangan pakai sabun, ini bukan cuci piring. Tahap selanjutnya, melepas tubuh bekicot dari cangkangnya. Caranya mudah. Pakai garpu ataupun lidi bahkan tusuk gigi juga boleh. Setelah itu bersih kembali. Terutama bagian bawah tubuh bekicot.

Sate bekicot, menu buka puasa yang tidak biasa (foto dari yummy.co.id)
Sate bekicot, menu buka puasa yang tidak biasa (foto dari yummy.co.id)

Selanjutnya adalah tahap menggoreng bekicot. Pastikan minyak goreng sudah panas dan segera goreng tubuh bekicotnya. Goreng hingga beraroma harum atau berwarna kehitaman. Setelah itu angkat dan tiriskan. Selesai.

Pada menu makanan buka puasa ini, sate bekicot, saya tidak memotong tubuh bekicot karena sedari awal menggunakan bekicot kecil. Dan juga tidak menusuk tubuh bekicot untuk menyerupai sate ayam atau sate daging sapi. Toh nanti tusuk satenya dilepas gak dimakan. Jadi, gak perlu ditusuk.

Langkah terakhir adalah membuat bumbu sate. Bumbunya sama dengan bumbu sate pada umumnya, tapi perbanyak kecapnya supaya lebih sedap manis dan kalau bisa tambahkan sedikit petis. Sudah. Tinggal menuangkan bumbu yang sudah siap santap tersebut ke tumpukan atau mangkuk berisi gorengan tubuh bekicot tadi. Segera nikmati saat bedug mulai terdengar dan selamat berbuka puasa dengan menu buka puasa yang tidak biasa.

Oh ya, hampir lupa. Bekicot yang dikonsumsi adalah bekicot yang memiliki warna cangkang kecoklatan dan bergaris-garis, seperti gambar foto di atas maupun di bawah ya. Hal ini dikarenakan banyaknya bekicot yang memiliki warna cangkang yang beragam, ada hijau campur kuning, ada kuning total, ada hijau putih, dan warna lain. Kenapa hanya bekicot warna kecoklatan yang dikonsumsi? Sebab yang lainnya beracun. Sama halnya dengan keong yang dibuat tutut, semuanya pasti pakai keong kehitaman. 

Tak enak lengkap rasanya bila belum menyertakan khasiat apa yang dikandung oleh bekicot. Inilah khasiat bilamana kita mengonsumsi bekicot, sate bekicot.

Bekicot yang boleh dikonsumsi oleh kita (foto dari bobo.grid.id)
Bekicot yang boleh dikonsumsi oleh kita (foto dari bobo.grid.id)
Berdasarkan penelitian para ahli, bekicot merupakan salah satu sumber protein bagi tubuh yang baik dan rendah lemak, bahkan lemaknya jauh lebih rendah ketimbang daging sapi. Selain itu, bekicot mengandung vitamin A yang baik bagi kesehatan mata dan membantu dalam pertumbuhan sel-sel baru pada tubuh.

Tak hanya itu saja, bekicot mengandung kalsium dan zat besi yang mampu menjaga ketahanan tulang dan meminimalisir terjadinya anemia. Yang paling oke dari gizi bekicot juga mengandung asam omega-3 yang baik bagi jantung. Namun omega-3 ini bisa hilang saat kesalahan memasak. 

Yang tak kalah wah adalah manfaat dari lendir bekicot. Lendir bekicot dapat digunakan sebagai penyembuh dan pemudar bekas luka. Hal inilah yang membuat becikot kadang dimanfaatkan dalam produk kecantikan atau kosmetik.

Sebelum para peneliti meneliti kandungan becikot, masyarakat pedesaan sudah menyakini tentang khasiat bekicot. Salah satunya sebagai obat mengi, semacam asma yang diderita anak-anak ketika terkena hujan atau gerimis, yang dicampurkan pada minuman teh atau air gula. Hasilnya pun terbukti menyembuhkan.

Ada lagi, cairan bekicot yang ada di ujung cangkangnya, yang runcing itu dimanfaatkan bila ada seseorang yang sakit mata atau tak sengaja matanya terkena cipratan air seni katak, maklumlah kan di pedesaan. Masyarakat percaya, cairan yang diujung cangkang menyembuhkan iritasi mata tersebut. Hasilnya pun terbukti. Ingat cairan, bukan lendirnya.

Sate bekicot, menu buka puasa yang tidak biasa (foto dari kabartravel.id)
Sate bekicot, menu buka puasa yang tidak biasa (foto dari kabartravel.id)
Nah, bagaimana rasa sate bekicot yang sudah kalian santap di rumah? Pasti gurih, renyah, dan nikmat serta berkhasiat, bernutrisi bagi kesehatan tubuh. Sate bekicot, menu buka puasa yang wajib kamu rasakan sebagai menu buka puasa yang tidak biasa dan luar biasa nutrisinya.

Sumber 1 dan 2.

Bayu Samudra

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun