RAMADAN
Berburu (Pahala) Takjil
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
"Iyaa, saya coba cuma sesendok paling Mbak. Sisanya buat anak -- anak sama bapak. Terakhir cek 200 mba, tapi emang harus waspada si ya", jawab bu Harti
"Kontrol terus ya bu gula darahnya, jangan khilaf kalu pas adzan berkumandang. Hehee. Makasih ya bu, kabarin kalau kolak nya kurang manis", balasku
"Siaap mbak Ndin, ahhh liat mbak Ndin juga sudah manis. Ibu makasih yaa besok menu nya InsyaAllah lumpia", tutupku,
Takjil dan Jalan Kenangan. Bahwa berbagi itu sederhana, maka sesungguhnya Allah SWT telah memudahkan jalan hambaNya untuk berlomba -- lomba dalam kebaikan.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!