Hendra Wardhana
Hendra Wardhana Administrasi

Anggrek Indonesia & KAHITNA | Kompasiana Award 2014 Kategori Berita | www.hendrawardhana.com | wardhana.hendra@yahoo.com | @_hendrawardhana

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Artikel Utama

Cari Keringat Sebelum Berbuka, Cukup 15 Menit dengan Sepeda Statis

29 April 2021   19:46 Diperbarui: 1 Mei 2021   17:00 1689
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cari Keringat Sebelum Berbuka, Cukup 15 Menit dengan Sepeda Statis
Ngabuburit di atas speda statis |dok. pribadi.

Di sisi lain itulah saat yang baik untuk berolahraga karena jarak waktunya dengan berbuka tidak terlalu lama. Matahari biasanya juga sudah tidak terik sehingga tidak terlalu memberatkan jika hendak berolahraga.

Meski ada jarak satu jam dengan waktu berbuka, saya memilih untuk gowes di atas sepeda statis selama 15 menit saja. Pertimbangannya agar tidak terlalu capek dan masih punya waktu untuk menyiapkan berbuka serta mandi.

Mengayuh sepeda statis lumayan mengasyikkan. Rasanya mendekati bersepeda, walau sejumlah sensasi bersepeda tak bisa dirasakan. Salah satunya tiupan angin di jalanan yang sering terasa menyegarkan.

Untungnya tempat sepeda statis menghadap langsung jendela lantai dua yang terbuka. Hembusan pun leluasa masuk.

Untuk memacu adrenalin, kecepatan mengayuh sepeda statis saya tingkatkan secara bertahap. Siklusnya dari yang pelan, menengah, kencang, lalu pelan lagi. Tapi lebih banyak saya gowes secara pelan dan menengah. 

Bagi saya berolahraga tidak perlu memaksakan diri. Penting untuk tetap bisa santai dan menikmati setiap gerakan. Sambil mendengarkan musik pun bisa dilakukan.

Yang penting ada waktu untuk berolahraga. Yang penting keringat menetes dan badan terasa segar. Yang juga penting ialah lingkar perut dan pinggang saya bisa mulai dikurangi pelan-pelan.

Tak terasa waktu berbuka semakin dekat. Keringat sudah membasahi badan. Saatnya turun dari sepeda statis. Besok dilanjutkan lagi.

Oh, ya. Jangan lupa untuk membersihkan peralatan olahraga sebelum dan sesudah kita berolahraga. Peralatan yang bersih merupakan awalan untuk aktivitas olahraga yang lebih menyehatkan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun