Supli EffendiRahim
Supli EffendiRahim Penulis

Orang biasa yang ingin jadi orang baik di mata Allah

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN

Perlu Pengorbanan Tidak Cukup Hanya Doa

16 Mei 2021   07:53 Diperbarui: 16 Mei 2021   08:43 1413
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tetapi dalam pembicaraan menjelang selesainya cerita-cerita  mereka keduanya minta saling didoakan. Sang Kiyai minta didoakan agar kelak bisa jadi dokter. Sementara pak kiyai minta didoakan agar kelak jadi orang soleh.

Sang dokter langsung memberikan argumen kepada pak kiyai bahwa doanya tak mungkin dikabulkan Allah, katanya karena syariatnua tidak memadai alias tidak ada. Kenapa kata pak kiyai? Ya kata dokter bagaimana Allah memgabulkan doa saya dan anda. Karena Allah akan mengabulkan doa orang yang sungguh-sungguh dan sabar. 

Iya, sayang benar kalau begitu kata pak ustadz. Bagimana supaya saya bisa jadi dokter dong dok? Kata ustadz mengiba. Bapak harus masuk ke sekolah dokter terlebih dahulu. Sudah masuk belum ada jaminan untuk sukses jadi dokter. Mengapa jawab pak kiyai? Karena mesti dijalani dengan sungguh-sungguh dan sabar. Ada banyak pengorbanan dalam belajar mengajar, ada banyak pengorbanan dalam.bentuk SPP, ada banyak pengorbanan dalam menghadapi banyak ujian.

Nah jika jadi dokter itu tidak mudah, maka jadi orang soleh itu juga tidak mudah  kata ustadz. Perlu banyak pengorbanan waktu, harta dan diri. Kenapa? Karena hidayah itu tidak bisa diperoleh hanya dengan berpangku tangan tetapi harus diusahakan. Dengan apa? Dengan pengorbanan harta dan diri.

Huruj fisabilillah atau keluar di jalan Allah adalah sarana untuk menjemput hidayah. Jika hidayah sudah ada maka bagi seorang muslim yang soleh untuk mengamalkan agama secara sempurna. Mensyiarkan agama, belajar mengajar agama, ibadah zikir dan doa serta membantu orang lain melakukan usaha mensyiarkan akan memperoleh hidayah yang kekal, hidayah yang memperoleh taufiq dari Allah swt.

Pesan moral .. menjadi orang yang Allah ridha padanya merupakan cita-cita yang sangat mulia, karena yang perlu diusahakan adalah manusia yang beriman dan beramal soleh. Jika profesi dunia ingin baik di mata Allah swt maka penyandangnya mesti mengupayakan agar dirinya selslu soleh bukan selalu salah. Wallahualam.

Jalayalah kita semua.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun