Sri Endah Mufidah
Sri Endah Mufidah Guru

Menyukai dunia pendidikan

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Selektif dalam Membeli Sesuatu? Itu Harus

14 Mei 2022   21:15 Diperbarui: 14 Mei 2022   21:29 1874
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Selektif dalam Membeli Sesuatu? Itu Harus
Sumber gambar: blog.skillacademy.com

Berikut adalah beberapa hal yang bisa menjadi pertimbangan bagi orang tua, bagaimana sebaiknya anak-anak mengelola uang milik mereka sendiri.

Pertama, beri motivasi ke anak, bahwa lebih baik uang yang dimiliki ditabung, sehingga bisa digunakan untuk kebutuhan yang lebih penting di masa mendatang. Dengan cara ini, orang tua bisa melatih anak untuk bisa belajar berhemat dan melatih diri menyisihkan uang

Kedua, belikan perhiasan (emas), meskipun kecil. Ini juga salah satu cara untuk belajar berinvestasi. Tidak akan pernah ada ruginya berinvestasi dalam bentuk perhiasan emas.

Ketiga, belikan barang yang bermanfaat, seperti pakaian, sepatu, tas atau untuk keperluan sekolahnya. Bisa juga dibelikan sepeda.

Keempat, seandainya terpaksa beli mainan, jangan beli yang harganya terlalu mahal. Karena sebagus apapun sebuah mainan, hanya akan terpakai untuk beberapa hari atau bulan saja. Anak akan cepat bosan begitu ada jenis mainan baru lagi. Dan ketika mainan sudah tidak dipakai lagi, akan menjadi barang rongsokan yang sudah tidak ada harganya sama sekali.

Satu hal yang perlu ditanamkan ke anak adalah, untuk bisa lebih berorientasi ke masa yang akan datang, tidak bersikap boros, tidak aji mumpung, serta bersikap konsumtif karena hal ini akan membentuk kepribadian anak yang akan tetap diingat serta terpatri ke dalam jiwa mereka.

Blitar, 14 mei 2022

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun