Selvia Indrayani
Selvia Indrayani Guru

Pengajar yang rindu belajar. Hanya gemar memasak suka-suka serta membukukan karya dalam berbagai antologi. Sesekali memberi edukasi perawatan diri terutama bagi wanita.

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Tampil Tetap Segar Saat Berpuasa bagi Wanita Pekerja

14 April 2021   08:28 Diperbarui: 14 April 2021   08:39 694
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tampil Tetap Segar Saat Berpuasa bagi Wanita Pekerja
Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: PEXELS

Saat bulan Ramadan tiba, biasanya ada perubahan pada jam operasional bank, perkantoran, atau restoran. Hal ini sebagai bentuk toleransi terhadap umat Islam agar tetap dapat melaksanakan ibadah puasa dengan baik.

Berpuasa bukan berarti tidak melakukan kegiatan sama sekali. Adanya puasa juga bukan berarti performa kerja menjadi menurun. Pada hakikatnya puasa itu sendiri bukan sekadar menahan lapar dan haus, melainkan menahan hawa nafsu.

Tidak dapat dipungkiri bahwa penampilan membawa pengaruh dalam bekerja. Terutama bagi kaum hawa, penampilan adalah sesuatu yang sangat penting.  Sebagai seorang pekerja, penampilan tetap harus dijaga agar tetap prima dan menarik.

Mengingat betapa pentingnya penampilan saat bekerja, kondisi tubuh perlu dijaga agar tetap segar walaupun berpuasa. Berikut ini ada empat tips tampil segar saat berpuasa bagi wanita pekerja .  

1. Konsumsi air putih cukup

Air putih sangat diperlukan bagi tubuh. Jika kekurangan air putih, maka tubuh dapat dehidrasi. Merangkum dari laman Instagram IPB @IPBofficial (2/3/2021), terdapat lima manfaat air putih bagi tubuh. Salah satunya untuk membantu metabolisme dan menekan nafsu makan.

Air tanpa warna dan rasa yang sering kita sebut sebagai air putih merupakan minuman nol kalori yang juga dapat mengurangi rasa lapar dan menekan nafsu makan. Dalam kondisi berpuasa, kita bisa minum air putih yang cukup saat sahur dan berbuka. Minuman pertama untuk berbuka juga sebaiknya air putih.

2. Konsumsi makanan yang mengandung protein dan serat cukup

Protein merupakan salah satu sumber energi yang penting bagi tubuh selain lemak dan karbohidrat. Protein dapat menjadi sumber energi dan sangat diperlukan terutama saat sedang berpuasa. Sumber protein ini dapat kita peroleh baik dari protein nabati, maupun protein hewani. Kita dapat mengonsumsi kacang-kacangan, telur, ikan, dan daging. Akan tetapi, saat sedang berpuasa disarankan untuk mengurangi daging yang berlemak karena kandungan lemaknya akan mengganggu kinerja lambung.

Makanan berserat dapat diperoleh bukan hanya dari sayuran dan buah-buahan. Oatmeal dan beras merah merupakan contoh makanan yang dianggap kaya serat dan dapat dikonsumsi saat sahur. Mengonsumsi makanan berserat tinggi membantu tubuh untuk tetap berenergi saat berpuasa.

3. Membuat planning kerja yang matang

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun