Mohon tunggu...
Ozy V. Alandika
Ozy V. Alandika Mohon Tunggu... Guru - Guru, Blogger

Seorang Guru. Ingin menebar kebaikan kepada seluruh alam. Singgah ke: Gurupenyemangat.com

Selanjutnya

Tutup

Kurma Artikel Utama

Mengapa Nabi Yunus Tidak Langsung Dikeluarkan Allah dari Perut Ikan Walaupun Sudah Berhasil Membaca Pesan Cinta-Nya?

3 Mei 2021   23:07 Diperbarui: 4 Mei 2021   14:37 3952
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Nabi Yunus. Foto: pixabay.com/Jeff Jacobs 

Jawabannya barangkali sangat sederhana, bahwa kalau saja Nabi Yunus AS langsung dikeluarkan Allah dari perut ikan Nun, maka beliau bakal celaka karena masih berada di dasar laut. Walaupun seketika itu juga Nabi Yunus AS sudah menyadari pesan cintanya Allah.

Tapi, ketika kita tilik lebih dalam, ternyata maksud yang tertuang di sebalik kisah tidaklah sesederhana itu...

***

Salah satu kisah teladan yang selalu bisa kita pelajari dan renungi adalah kisah perjuangannya Nabi Yunus AS.

Secara terang, kisah yang penuh dengan pelajaran ini bisa kita temui pada kalamullah, khususnya pada QS as-Saffat ayat 139-148, QS Yunus ayat 98, hingga QS Al-Anbiya ayat 87-88.

Dikisahkan, Allah telah mengutus Nabi Yunus untuk berdakwah kepada kaum Ninawa di Iraq. Kaum ini merupakan kaum yang sangat keras kepala, mendamba kepercayaan warisan nenek moyang, penyembah berhala, bahkan sering berbuat kejahatan.

Sejatinya Nabi Yunus telah berkali-kali memberi peringatan kepada kaum Ninawa, hanya saja ajaran Nabi Yunus dianggap "baru" dan beliau juga diakui sebagai orang lain karena bukan berasal dari kaum Ninawa.

Gara-gara fakta tersebut, akhirnya segenap ajaran yang disampaikan oleh Nabi Yunus tidak ada satupun yang menggugah hati orang-orang Assyiria di Ninawa. Seketika itu pula beliau merasa putus asa karena tidak ada orang Ninawa yang mau beriman kepada Allah SWT.

Keputusan pun diambil. Pada suatu hari Nabi Yunus bersiap untuk meninggalkan kaum Ninawa sembari menitipkan pesan agar mereka segera bertobat kepada Allah. Jikalau tidak, maka akan segera datang azab Allah. Hal ini diterangkan dalam QS Yunus ayat 98:

"Dan mengapa tidak ada (penduduk) suatu kota yang beriman, lalu imannya itu bermanfaat kepadanya selain kaum Yunus? Tatkala mereka (kaum Yunus itu), beriman, Kami hilangkan dari mereka azab yang menghinakan dalam kehidupan dunia, dan Kami beri kesenangan kepada mereka sampai kepada waktu yang tertentu."

Saat itu, suasana hati Nabi Yunus yang beranjak pergi dari Ninawa sungguh tidak keruan. Ada rasa marah, juga ada rasa putus asa. Sedangkan kaum Ninawa sendiri mulai gelisah seraya ketakutan dengan ancaman dan azab.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun