Nabila Ghaida Zia
Nabila Ghaida Zia Freelancer

Freelance Content Writer | Freelance Copywriter | Ghost Writer | Freelance Editor | Digital Marketing Enthusiast | Learning and Parenting Enthusiast

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Semangat Mengasah Keterampilan SEO dan Menulis Berbahasa Inggris dengan OKR di Bulan Ramadhan

15 April 2021   23:22 Diperbarui: 15 April 2021   23:28 1401
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Semangat Mengasah Keterampilan SEO dan Menulis Berbahasa Inggris dengan OKR di Bulan Ramadhan
Tebar Hikmah Ramadan. Sumber ilustrasi: PAXELS

Sehingga, bulan Ramadhan menjadi bulan yang tepat untuk mengasah keterampilan baru karena selain itu waktu di bulan Ramadhan penuh dengan waktu mustajab doa. 

Mudah saja bagi Allah untuk memampukan kita menggapai tujuan yakni mengasah keterampilan baru.

Tips Mengasah Keterampilan Baru dengan OKR

"Penyakit apa yang menghalangi kita untuk bisa mengasah keterampilan baru?"

Jawabannya adalah faktor tidak konsisten dan tidak ada tujuan yang jelas. Nah, agar kita semakin semangat menambah keterampilan baru maka tips ini bisa kamu coba.

Kamu bisa lebih semangat mengasah keterampilan dengan OKR. Eh, apa itu?

OKR ini salah satu tools yang biasa digunakan perusahaan untuk menentukan tujuan. OKR ini singkatan dari Objective Key Result.

OKR ini terdiri dari dua komponen yakni Objective dan Key Result.

Sabar, aku jelaskan satu per satu ya.

Objective adalah pernyataan deskriptif yang mudah diingat terkait tujuan kita. Objective harus disusun dengan pernyataan yang mudah diingat, memotivasi, dan menggambarkan tujuan yang ingin kita capai.

Sederhananya menentukan objective adalah dengan menjawab pertanyaan, "Kemana kita akan melangkah?"

Misalkan objective-ku untuk mengasah keterampilan SEO dan menulis dalam Bahasa Inggris adalah bagaimana mendapatkan lima klien menulis dari luar negeri selama satu tahun agar income yang diperoleh bisa untuk bersedekah sebanyak-banyaknya. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun