Mohon tunggu...
Kris Fallo
Kris Fallo Mohon Tunggu... Penulis - Penulis Buku Jalan Pulang, Penerbit Gerbang Media, 2020

Menulis itu pekerjaan keabadian. Pramoedya Ananta Toer berkata:  'Orang boleh pandai setinggi langit, tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang di dalam masyarakat dan dari sejarah.' Lewat tulisan kita meninggalkan kisah dan cerita yang tak akan sirna.

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Perdalam Skill Saat Ramadhan, Solusi Mengubah Tantangan Pandemi Menjadi Peluang Usaha

15 April 2021   12:08 Diperbarui: 15 April 2021   12:17 708
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar: federaloil.co.id/Menu khas Ramadhan

Bulan Suci Ramadhan sudah di depan mata namun wabah virus corona belum juga berakhir. Itu artinya kita harus merayakannya dalam suasana pandemi. Ramadhan wajib dirayakan tetapi penerapan protokol kesehatan pun harus tetap dipatohi.

Bagi saya, dua kenyataan ini pada prinsipnya sama yakni keselamatan manusia. Tujuan Ramadhan untuk mengejar keselamatan jiwa manusia dan protokol kesehatan juga untuk keselamatan jasmani manusia.

Pandemi mengharuskan kita untuk tetap berada di rumah. Hall ini akan kesempatan bagi umat Islam untuk mengasah dan memperdalam skill ketika berada di rumah. Saatnya mengubah tantangan covid menjadi peluang berusaha.

Ada beberapa cara yang bisa dilakukan di rumah sebagai bagian dari mengisi bulan suci Ramadhan yakni:

1. Memperdalam dan mempertebal iman. Banyak waktu luang di rumah, menjadi kesempatan berahmat bagi kaum muslim di bulan Ramadhan. Umat Islam bisa memperdalam iman dengan membaca Alqur'an. Bisa juga mengikuti kursus online, pedoman membaca Alqur'an dan latihan rohani kainnya yang bermanfaat bagi pribadi.

2. Memperdalam skill memasak. Di bulan Ramadhan, kita berbuka puasa bersama. Mumpung di rumah, para ibu bisa menggunakan kesempatan istimewa ini untuk mengolah bahan makanan yang lezat dan sehat, untuk berbuka puasa bersama keluarga.

3. Berjualan makan online khas Ramadhan. Bulan Ramadhan memiliki keistimewaanya sendiri. Kita memiliki banyak waktu untuk focus mengolah kerohanian. Selain itu juga  ada makanan pembuka puasa misalnya, kolak, kurma, jajanan pasar, es buah, salad buah dan lain-lain.

Kaum muslim bisa menyiapkannya dan berjualan online. Bisa juga terima pesanan parcel, Hal ini tentu sangat bermanfaat. Bisa membantu sesama dan juga menambah ekonomi keluarga.

Gambar.shopee.com/Perangkat sholat kaum muslim
Gambar.shopee.com/Perangkat sholat kaum muslim
4. Memproduksi perangkat sholat, misalnya mukenah dan kopyah, menjahit baju koko dan hijab, atau baju muslim, serta perlengkapan lain, untuk dipasarkan. Umat muslim bisa menyesuaikan dengan permintaan pasar.

Pandemi menjadi tantangan tersendiri bagi kita, termasuk kaum muslim di bulan Ramadhan, tetapi kita perlu mengubah tantangan itu menjadi peluang untuk memperdalam iman dan menambah pendapatan ekonomi keluarga.

Covid-19 di tengah Ramadhan harus dimaknai secara positif agar membangkitkan harapan. Akan menjadi hambatan bila kita memaknai secara negatif. Misalnya, terlalu banyak mengeluh, bisa menutup energi positif untuk bangkit dan berjuang. Tantangan harus dijadikan peluang, di situlah kita dinilai berhasil memenangkan kehidupan ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun