Ahmad Syaihu
Ahmad Syaihu Guru

suka membaca, menulis dan berbagi kebaikan lewat tulisan

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Indahnya Silaturahmi, Pembuka Rezeki dan Salah Satu Tanda Orang Beriman

30 April 2023   11:01 Diperbarui: 30 April 2023   11:12 1229
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri
Dokpri

                                                

 "Siapa yang suka dilapangkan rizkinya dan dipanjangkan umurnya, hendaklah dia menyambung silaturahmi." (HR Bukhari Nomor 5.985)

Dalam silaturahmi kita akan mendapatkan rezeki yang berlimpah,  mulai yang ringan seperti saling mendoakan, ketika kita datang ke tempat seseorang dengan mengucap salam Assalamualaikum dan tuan rumah menjawab salam kita Waalaikumsalam itu sebenarnya kita saling mendoakan satu sama lain untuk keselamatan dan kesejahteraan.

Saat kita disuguhi makanan dan minuman itu adalah rezeki yang kita dapatkan dari setiap perjalanan silaturahmi.

Oleh-oleh yang kita bawa dan sebaliknya biasanya tuan rumah juga memberikan oleh -oleh untuk bekal perjalanan bahkan untuk keluarga kita yang menunggu di rumah itu juga rezeki.

2. Mencegah dari api neraka.

Hadis Nabi SAW berbunyi, "Tidak akan masuk surga yang memutuskan tali kekerabatan (silaturahmi)."

Berhati hatilah kita sebagai manusia yang senantiasa bersosialisasi dengan orang lain, terjadi perbedaan, pertengkaran dalam suatu kegiatan itu biasa, jangan sampai dibawa menjadi pemutus tali silaturahmi, kita tidak boleh mendiamkan orang lain paling lama 3 hari ,karena ancamannya adalah neraka, sebagai hadits di atas.

3. Terhindar dari dilaknati Allah. 

Dalam QS Muhammad: 22 dijelaskan, "Maka, apakah sekiranya kalian berkuasa akan membuat kerusakan di bumi dan memutuskan hubungan silaturahmi? Mereka itulah orang orang yang dilaknat Allah, ditulikan telinganya, dan dibutakan penglihatan mereka."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun