Agung Han
Agung Han Wiraswasta

Part of #Commate'22-23 - KCI | Kompasianer of The Year 2019 | Fruitaholic oTY'18 | Wings Journalys Award' 16 | agungatv@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Cara agar Olahraga Tak Mengganggu Shaum

29 April 2021   22:11 Diperbarui: 29 April 2021   22:21 776
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Saya memulai dari kepala, leher digerakkan ke kiri dan kanan ( dalam hitungan 8), menyusul dengan menunduk dan mendongak (dalam hitungan 8), bisa ditambah nengok kanan kiri (hitungan 8). Kemudian beralih ke tangan, ditelentangkan dan ditekan (kanan berganti kiri), mencium lutut dan seterusnya.

Setelahnya push up, sit up, atau mau ditambah plank juga bisa. Tetapi saran saya, jangan terlalu diforsir agar badan tidak kaget.

Untuk sore ini saya menggunakan botol bekas syrup, sebagai alat untuk melatih otot bisep dan trisep. Selengkapnya bisa dilihat di IGTV berikut.

 (link IGTV) https://www.instagram.com/tv/COP8LdWlExf/?igshid=13oayue7t7w1

-----

Puasa bukan alasan untuk berlemas-lemas dan bermalas-malas, asal kita bisa mengatur waktu dan mengatur diri. Kapan waktunya beraktivitas dan kapan rehat, musti diatur sedemikian rupa.

Ramadan mengajarkan kita, untuk setiap pekerjaan diniatkan ibadah. Tidurnya orang puasa, bicaranya orang puasa, makan minumnya orang puasa (setelah waktu berbuka), semua bisa bernilai ibadah.

Termasuk olahraga sangat bisa diniatkan ibadah, dengan menghunjamkan niat agar badan sehat sehingga lancar menjalankan puasa, menjalankan taraweh, menunaikan zakat dan seterusnya.

Kompasianer, mari kita jadikan moment Ramadan. Sebagai kesempatan melahirkan diri, menjadi pribadi yang baru. Sehingga kesehatan jiwa dan raga, menjadi pondasi untuk menegakan tugas kita (sebagai manusia) di alam semesta. Yaitu sebagai khalifah yang sunatullahnya memakmurkan bumi.

Selmat berpuasa, semoga bermanfaat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun