thrio haryanto
thrio haryanto Penulis

Menyukai kopi tubruk dan menikmati Srimulat. Pelaku industri digital. Pembaca sastra, filsafat, dan segala sesuatu yang merangsang akalku. Penulis buku Srimulatism: Selamatkan Indonesia dengan Tawa (Noura Book Publishing, 2018).

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Munajat Hati yang Tertawan

10 Juni 2018   10:33 Diperbarui: 10 Juni 2018   11:16 863
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Munajat Hati yang Tertawan
Sumber gambar: koleksi pribadi

Bismillahirrahmaanirrahiim, 

Ya Allah, Tuhan tujuh langit, 
Tuhanku dan Tuhan segala, 
Maha Alif yang menyemulakan semesta dari sebiji titik, 
Yang meledakkan dan membiarkannya mengembang sebagai 'ba', 

Ijinkan kumencintaiMu cukup dengan basmallah, 
di mana Kau lekatkan Kasih dan Sayang dalam NamaMu yang mulia. 

Alhamdu lillaahi rabbil 'aalamiin

Ya Allah, Tuhan yang membelah biji-bijian dan segala benih untuk tumbuh, 
bimbinglah aku biar luruh memujiMu penuh, 
dalam senyap maupun gaduh, 
seperti semesta yang memujiMu tiada keluh. 

Ar rahmaanirrahiim,

Ajari aku tentang kasih tiada berufuk,
Yang Kau berikan kepada segala sesuatu,
yang memujiMu maupun yang merutuk.
Ya Allah, buailah aku dalam rahimMu.

Maaliki yaumid diin,

Engkaulah Maha Mula Yang Maha Penjuru,
tiada sesuatu sebelum Engkau,
tiada sesuatu setelah Engkau.

Tuhan segala sesuatu yang bergerak,
Tuhan segala sesuatu yang diam terserak,
Tuhan segala jiwa yang dibangkitkan kelak.

Iyyaaka na'budu wa iyyaaka nasta'iin,

Engkaulah Penguasa para penguasa, Engkaulah Raja para raja;

hanya kepadaMu kubersujud,
hanya kepadaMu kusandarkan segala maksud.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun