Tamita Wibisono
Tamita Wibisono Freelancer

Perangkai Kata, Penikmat Citarasa Kuliner dan Pejalan Semesta. Pecinta Budaya melalui bincang hangat, senyum sapa ramah dan jabat erat antar sesama

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Perempuan Simpel Lebih Aman dan Nyaman Gunakan Non Tunai Dalam Belanja Lebaran

15 Mei 2019   23:53 Diperbarui: 15 Mei 2019   23:56 53
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Perempuan Simpel Lebih Aman dan Nyaman Gunakan Non Tunai Dalam Belanja Lebaran
sumber bca.co.id

Hai mom, ladies dan cewek-cewek kece yang kesemuanya adalah Gen-P alias generasi perempuan. Jujur saja nih ya, perempuan mana sih yang enggak doyan belanja?. Dari jaman nenek, Ibu, saya, anak hingga keponakan perempuan nih ya kalo disuruh belanja alias beli ini itu anu pasti langsung ayo aja. Kebutuhan belanja hingga menjadi sebuah hobby bahkan gaya hidup kekinian sungguh bukanlah sebuah warisan turun temurun.

Aktifitas belanja mengalami lonjakan yang cukup berarti manakala menjelang hari raya umat beragama. Hari raya Idul fitri alias lebaran salah satunya. Perputaran keuangan sedemikian terpusat di beberapa kawasan berbelanjaan. Namun ada pesebarannya kian merata saat sebagian warga mulai mudik ke berbagai wilayah daerah asalnya. Lagi-lagi urusan belanja menjadi ranah yang cukup mengasyikkan bagi perempuan kebanyakan.

Kebutuhan lebaran yang beranek ragam, menjadikan belanja edisi lebaran layaknya menjadi sebuah keharusan. Daftar item yang harus dibeli yang masuk dalam listing belanja lebaran sangat bervariasi. Sebut saja dari sisi fashion hari raya berupa  aneka baju baru, sandar, tas, kerudung hingga sarung, mukena. Sementara kebutuhan retail seperti makanan, minuman untuk suguhan di meja tamu dengan aneka toples, gelas dan lainnya pun menjadi barang belanjaan yang seolah wajib dibeli.

Belum lagi kebutuhan pokok baik untuk konsumsi sendiri maupun sebagai sarana berbagi. Beras, minyak, telur, gula, teh , kopi, daging. Wahh daftar belanja lebaran pun bisa menjadi 3 x lipat panjanganya dari daftar belanja bulanan seperti biasanya. Sebagai perempuan simple saya sih senang-senang saja membuat daftar belanjaan. Namun terkadang tidak godaan untuk belanja diluar daftar yang sudah dibuat. Ada saja barang yang diambil karena sekedar memanfaatkan kesempatan diskon atau mendadak merasa ingin.

Keluar masuk dari satu toko ke toko lain, atau belanja di aneka modern market  untuk mencari harga termurah memang sah-sah saja. Asal perlu diingat, semakin sering kita keluar masuk toko/modern market, maka godaan untuk belanja diluar daftar yang sudah dibuat semakin besar. Butuh energi sekaligus budget yang lebih. Terkesan tidak bijak dan berlebihan dalam belanja lebaran pun menjadi kurang baik nantinya. Sebab lebaran sejatinya bukan ajang untuk menjadikan perempuan menjadi kalap dalam belanja.

Nah meski saya adalah perempuan yang suka belanja, namun sebagai perempuan simpel saya memiliki beberapa langkah  aman dan nyaman selama belanja lebaran. Transaksi non tunai adalah pilihan agar belanja lebaran lebih terjamin keamananya. Tidak perlu membawa uang tunai dalam dompet atau tas. Selain tidak praktis, membawa uangtunai dalam jumlah banyak untuk belanja lebaran kesana kemari menjadi rawan dari tindak kejahatan. Guna menghindari apes copet atau jambret itulah transaksi non tunai sangat saya prioritaskan. 

Tak jarang budaya belanja lebaran menjadikan kawasan pusat perbelanjaan menjadi macet. Transaksi non tunai juga bisa dilakukan tidak saja pada outlet besar sekelas supermarket. Gerai minimarket atau retailpun sekarang banyak menyediaan mesin EDC agar transaksi non tunai dapat dilakukan pelanggan dengan mudah. Bagi pengguna sarana transportasi umum atau pemudik lintas daerah melalui jalan tol, jangan lupa sediakan kartu flash BCA sebagai sarana pembayarannya ya.  Flash BCA ini juga bisa digunakan sebagai alat pembayaran lho. Berlaku hanya pada gerai/outlet tertentu saja. 

dok.pri ini 3 kartu BCA saya
dok.pri ini 3 kartu BCA saya
Namanya juag perempuan simple. Pisahkan kartu yang akan digunakan dengan kartu tabungan ya. Isi saldo yang akan digunakan untuk transaski non tunai sesuai dengan jumlah nominal total daftar belanja saja. Lebihkan saldo sekitar 10-20% saja untuk berjaga-jaga. Ini menghindari agar kita tidak kalap belanja. 

Yang membuat transaksi non tunai ini nyaman bagi permpuan simpel seperti saya nih, karena transaksi nontunai dapat di cek kembali melaui layanan mobile banking. Kita bisa melihat transaksi apa saja dan dimana saya yang sudah dilakukan selama 31 hari kebelakang dengan listing 7 hari berturut-turut. Mudah untuk melakukan kontrol dan cek and ricek kita sudah belanja apa saja dan berapa saja tanpa repot memeriksan nota yang terselip entah dimana.

dok.pri
dok.pri
dok.pri
dok.pri
dok.pri
dok.pri
Bagi perempuan simple menggunakan transaski non tunai dalam belanja lebaran itu the best way banget. Tinggal kirim mutasi rekening dari Mbanking ke suami sebagai bentuk laporan  belanja

info lengkap layanan BCA sila bisa dilihat disini

facebook : Tamita wibisono

Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun