Mohon tunggu...
Sely Setiawati
Sely Setiawati Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Fakultas Perikanan dan Kelautan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno Pilihan

Ekonomi Biru Sebagai Upaya Peningkatan Ekonomi dan Kesejahteraan Masyarakat

27 April 2024   08:30 Diperbarui: 27 April 2024   09:18 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Indonesia merupakan negara kepulauan dengan cakupan wilayah sebesar 70% mencakup lautan dan 30% berupa daratan. Luasnya wilayah lautan di Indonesia menjadikan Indonesia sebagai negara yang memiliki potensi sumberdaya kelautan dan perikanan yang begitu melimpah. Namun, besarnya potensi di bidang kelautan dan perikanan di Indonesia dapat dikatakan belum mampu di dimanfaatkan secara optimal bagi kemajuan ekonomi. Karena jika dibandingkan dengan negara maju lainnya tingkat pendapatan atau pertumbuhan ekonomi para nelayan sangat berbeda, padahal wilayah perairan Indonesia memiliki potensi yang dapat menguntungkan.

Tingkat perekonomian masyarakat daerah pesisir di Indonesia terlihat masih sangat rendah. Hal itu terlihat dari kehidupan sehari-hari masyarakat pesisir yang masih kurang baik. Rendahnya pendapatan masyarakat di daerah pesisir banyak dipengaruhi oleh berbagai faktor. Beberapa faktor yang mempengaruhi diantaranya yaitu faktor pendidikan, kurangnya modal para nelayan, teknologi yang dimiliki, serta kurangnya inovasi dalam hal pengolahan dan pemanfaatan sumberdaya kelautan. Selain itu, sumber pendapatan para nelayan juga bergantung pada pengelolaan potensi sumberdaya perikanan. Sumberdaya kelautan dan perikanan juga perlu dikelola dan dilestarikan dengan baik agar terus berkelanjutan.

Sumber: Tempo/Rudy Asrori
Sumber: Tempo/Rudy Asrori

 Ekonomi biru merupakan sebuah konsep pembangunan ekonomi dengan pemanfaatan sumberdaya kelautan secara berkelanjutan dengan tetap menjaga kelestarian nya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Konsep ini dapat dijadikan sebagai strategi dalam peningkatan ekonomi karena negara Indonesia memiliki potensi yang besar untuk optimalisasi ekonomi biru. Penerapan ekonomi biru bertujuan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi, kesejahteraan masyarakat, pelestarian ekosistem laut, serta dapat menciptakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat. Beberapa sektor dalam ekonomi biru yaitu, sektor perikanan, budidaya, pelayaran, energi, pariwisata, dan bioteknologi kelautan. Banyaknya sektor yang dapat dimanfaatkan dari konsep ekonomi biru akan berpotensi memecahkan berbagai permasalahan lingkungan dan ekonomi dunia.  

Ekonomi biru akan memberikan warna tersendiri bagi perekonomian di Indonesia dengan membuat berbagai macam inovasi dan kreativitas yang dilakukan pada sektor-sektor yang ada atau bahkan sektor yang masih dalam pengembangan. Oleh karena itu, ekonomi biru penting adanya dan dapat menjadi roda penggerak dalam peningkatan kesejahteraan. Penerapan konsep ekonomi biru juga mendapat berbagai tantangan yang dapat mengancam potensi dan keberlanjutan sumberdaya. Seperti halnya, perubahan iklim, penangkapan ikan secara berlebihan, dan perusakan habitat merupakan ancaman yang serius bagi kelestarian lingkungan laut. Hal ini berdampak pada lingkungan dan juga sosial ekonomi.

Banyaknya negara-negara lain yang telah menerapkan ekonomi biru, terlihat memiliki pertumbuhan ekonomi yang jauh lebih baik. Melihat kelimpahan sumberdaya perairan nya, sangat disayangkan apabila tidak dikelola dengan baik. Maka dari itu, Indonesia perlu menerapkan ekonomi biru agar sumberdaya kelautan dan perikanan nya dapat dikelola dan dimanfaatkan secara baik dan terjaga keberlanjutan nya. Keberlanjutan sangat dibutuhkan agar keanekaragaman biota di lautan tetap terjaga. Kita dapat meningkatkan ekonomi dengan memanfaatkan biota yang ada namun tanpa melakukan eksploitasi pada laut Indonesia. Itulah pentingnya ekonomi biru, tidak hanya meningkatkan ekonomi masyarakat, tetapi juga menjaga keberlanjutan dan kelestarian suatu lingkungan perairan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun