Rifan Saeful
Rifan Saeful Foto/Videografer

kjabgsj

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN

Tips Aman Ketika Mudik Lebaran

21 Mei 2019   08:33 Diperbarui: 21 Mei 2019   08:42 9
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

ketika bulan ramadhan tiba, maka banyak orang akan melakukan mudik ke kampung halaman. Mudik biasanya membutuhkan perjalanan yang jauh dan memakan waktu lama, maka dari itu beberapa hari sebelum keberangkatan perhatikalah asupan makan anda dan pola tidur, usahakan jangan makan-makanan yang tidak sehat karena akan berpengaruh dengan kondisi tubuh kita. selain itu kita di usahakan untuk tidak begadang jika keesokannya kamu hendak melaksanakan perjalanan jauh. 

Jika kita begadang keadaan tubuh pun akan lemas dan mudah ngantuk, hal ini bisa mengakibatkan kamu kehilangan fokus. Alhasil kita malah-malah bisa lupa atau meninggalkan sesuatu yang penting. sebelum melakukan perjalanan kita harus telebih dahulu Tidur yang cukup agar tubuh bugar dan sehat, perjalanan jauh pun kita tidak akan cepat lelah.

Berikut ini adalah tips mudik dengan kendaraan pribadi :

1. periksa kondisi kendaraan

hal yang paling utama adalah memeriksa kendaraan terlebih dahulu karena itu menjadi faktor terpenting dan paling berpengaruh pada keselamatan Anda dan keluarga jika mudik dengan kendaraan pribadi.

2. hindari mengangkut penumpang melebihi kapasitas kendaraan

Untuk keselamatan dan kenyamanan ketika mudik, sebaiknya hindari mengangkut beban atau orang yang melebih kapasitas dari kendaraan Anda.

3. membawa uang tunai yang cukup

Membawa uang tunai tergolong penting di saat Anda mudik. Sebab, selama perjalanan menuju kampung halaman, tidak selalu ada mesin ATM dan tidak semua toko bisa dibayar dengan kartu debit atau kartu kredit sehingga membawa uang tunai yang cukup adalah sebuah keharusan. 

4. bawa makan dan minum yantg cukup

Kemacetan saat mudik itu sering terjadi, kemacetan bisa terjadi dimana saja, seperti di dalam tol, di jalanan panjang atau jalanan kecil yang menjadi jalur mudik. Oleh karena itu, hal penting berikutnya adalah membawa persediaan makanan dan minuman yang cukup. Saat berkendara di tengah kemacetan yang membuat stress, Anda bisa berpotensi lapar dan haus, bahkan hal ini bisa menyebabkan kehilangan konsentrasi saat menyetir. 

5. aktifkan GPS saat berkendara

Khusus bagi Anda yang tidak hafal jalan, atau tertarik untuk mencari jaan alternatif guna menghindari kemacetan. Ada baiknya saat mudik, aktifkan selalu GPS atau google map di smart phone Anda. Pastikan baterai ponsel Anda mencukupi, bawa pula power bank untuk di perjalanan .

6. Istirahat saat kelelahan

Perjalanan yang jauh dan macet akan membuat badan lelah. Jangan paksakan diri untuk terus menyetir jika Anda sudah kelelahan. Ambillah waktu untuk beristirahat di tempat peristirahatan terdekat, misalnya di pom bensin terdekat atau tenda-tenda peristirahatan terdekat. Kembalilah menyetir ketika tubuh sudah kembali fit.

Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun