RAMADAN
THR dalam Sebuah Puisi
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Sebelum Hari Raya ada suatu hari yang ditunggu tunggu
Terutama bagi para pekerja pekerja di korporasi
Termasuk juga para honorer dan pegawai negeri
Kabar THR selalu ditunggu dan dirindu dengan tak jemu jemu
Tanggal dan pengumumannya dinanti hingga petang hari
Semuanya berharap rezeki bertambah selalu
Jika sudah dapat keluarlah wajah yang berseri-seri
Berbelanja tak lagi malu malu
Tapi ingat ingatlah selalu
Jika rezeki berlebihlah ikhlaskanlah hati untuk berbagi
Karena ada zakat zakat yang jadi kewajibanmu
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!