Home Educator Omah Rame, Pengajar di BKB Nurul Fikri, Konselor Laktasi, Content Creator
Tumis Cecek Petai, Menu Sahur Praktis dan Bergizi
Sahur menjadi kunci kesuksesan selama menjalankan ibadah puasa. Sahur penting agar tubuh tetap memiliki asupan energi yang cukup untuk tetap beraktifitas. Oleh karena itu menu sahur juga harus diperhatikan. Pilih menu sahur yang membuat kita tetap bisa bertahan kendati berpuasa selama kurang lebih 14 jam.
Selain sahur dengan karbohidrat kompleks seperti nasi, roti dan umbi-umbian, pastikan ada menu pendamping yang bergizi tinggi. Misalnya yang kaya akan protein. Seperti salah satu menu sahur andalan saya, Tumis Cecek Petai.
Bahan-bahannya mudah disiapkan, selain itu cara memasaknya juga cepat. Cocok disiapkan saat sahur.
Bahan :
- 500 gram cecek yang sudah direbus terlebih dahulu
- 1 papan petai
- 2 lembar daun salam
- 3 buah cabai hijau besar
- 3 buah cabai merah besar
- 5 buah cabai rawit
- 3 siung bawang putih
- 6 siung bawang merah
- 1 sdt garam
- 1/2 sdt gula
- 3 sdm kecap manis
- 1/2 sdt merica bubuk
- air secukupnya
Cara :
1. Potong cecek kecil-kecil
2. Iris semua bumbu kecuali daun salam dan cabai rawit
3. Masukkan semua bumbu yang telah diiris, daun salam dan cabai rawit
4. Tumis hingga harum
5. Masukkan cecek dan petai yang sudah diiris tipis
6. Tambahkan air, gula, garam dan merica
7. Bila mulai mendidih masukkan kecap
8. Tunggu hingga semua bahan meresap
9. Sajikan selagi hangat
Cecek atau kulit sapi ini memiliki kandungan protein yang tinggi namun rendah lemak. Mengkonsumsi cecek bisa meningkatkatkan kekebalan tubuh dan mencegah anemia lho.
Sedangkan petai juga tak kalah bergizinya. Petai mengandung tiga jenis gula alami (sukrosa, glukosa dan fruktosa) yang mampu menjadi sumber energi yang potensial untuk mendukung berbagai aktivitas. Selain itu petai juga kaya vitamin C dan A.
Jadi bagaimana? Sehat kan menu sahur andalan saya ini. Selain sehat, masaknya juga cepat dan praktis.