Dian Kusumawardani
Dian Kusumawardani Freelancer

Home Educator Omah Rame, Pengajar di BKB Nurul Fikri, Konselor Laktasi, Content Creator

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN

Tumis Cecek Petai, Menu Sahur Praktis dan Bergizi

28 Mei 2018   14:20 Diperbarui: 28 Mei 2018   14:51 894
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tumis Cecek Petai, Menu Sahur Praktis dan Bergizi
dokumentasi pribadi

Sahur menjadi kunci kesuksesan selama menjalankan ibadah puasa. Sahur penting agar tubuh tetap memiliki asupan energi yang cukup untuk tetap beraktifitas. Oleh karena itu menu sahur juga harus diperhatikan. Pilih menu sahur yang membuat kita tetap bisa bertahan kendati berpuasa selama kurang lebih 14 jam.

Selain sahur dengan karbohidrat kompleks seperti nasi, roti dan umbi-umbian, pastikan ada menu pendamping yang bergizi tinggi. Misalnya yang kaya akan protein. Seperti salah satu menu sahur andalan saya, Tumis Cecek Petai.

Bahan-bahannya mudah disiapkan, selain itu cara memasaknya juga cepat. Cocok disiapkan saat sahur.

Bahan :
- 500 gram cecek yang sudah direbus terlebih dahulu
- 1 papan petai
- 2 lembar daun salam
- 3 buah cabai hijau besar
- 3 buah cabai merah besar
- 5 buah cabai rawit
- 3 siung bawang putih
- 6 siung bawang merah
- 1 sdt garam
- 1/2 sdt gula
- 3 sdm kecap manis
- 1/2 sdt merica bubuk
- air secukupnya


Cara :
1. Potong cecek kecil-kecil
2. Iris semua bumbu kecuali daun salam dan cabai rawit
3. Masukkan semua bumbu yang telah diiris, daun salam dan cabai rawit
4. Tumis hingga harum
5. Masukkan cecek dan petai yang sudah diiris tipis
6. Tambahkan air, gula, garam dan merica
7. Bila mulai mendidih masukkan kecap
8. Tunggu hingga semua bahan meresap
9. Sajikan selagi hangat

Cecek atau kulit sapi ini memiliki kandungan protein yang tinggi namun rendah lemak. Mengkonsumsi cecek bisa meningkatkatkan kekebalan tubuh dan mencegah anemia lho.

Sedangkan petai juga tak kalah bergizinya. Petai mengandung tiga jenis gula alami (sukrosa, glukosa dan fruktosa) yang mampu menjadi sumber energi yang potensial untuk mendukung berbagai aktivitas. Selain itu petai juga kaya vitamin C dan A.

Jadi bagaimana? Sehat kan menu sahur andalan saya ini. Selain sehat, masaknya juga cepat dan praktis.

Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun