Bayu Mustaqim Wicaksono
Bayu Mustaqim Wicaksono Teknisi

Mempelajari kapal, mengerjakan pesawat, menyukai kereta api, menggunakan sepeda, dan memilih mobil sebagai alternatif terakhir alat transportasi.

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN

Jaga Mulut Saat Puasa, Awas Membusuk!

18 Mei 2018   23:36 Diperbarui: 18 Mei 2018   23:42 696
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Jaga Mulut Saat Puasa, Awas Membusuk!
Perlengkapan sahur. (Ilma de Sabrini)

Bukan.... Foto itu maksudnya bukan merekomendasikan makan obat kumur saat sahur. Jangan salah paham ya. Baca dulu coba selengkapnya.

Saat puasa, mulut kita akan terbebas dari segala makanan selama 13 jam lebih. Padahal, aktivitas mengunyah yang sering kita lakukan saat makan sangat penting untuk menstimulasi keluarnya air ludah. Air ludah dengan segala enzimnya itulah yang akan berperang dengan bakteri yang ada di mulut. Tanpa aktivitas makan dan produksi air ludah yang sedikit, bakteri-bakteri mungkin berkembang biak.

Tunggu dulu. Kita sepakat ga kalau selama puasa tidak ada makanan di mulut? Nanti ada yang bilang makan memang ga boleh tapi nyemil boleh. Berabe (tepok jidat)!

Lebih bahaya lagi jika ada sisa makanan yang tersangkut di mulut kita selama puasa. Wuiih, bakteri malah tambah semangat menggerogoti mulut kita. Seperti ngempanin 'memberi makan' bakteri jadinya. Dalam tahap yang ekstrem, mulut kamu bisa membusuk gara-gara ulah para bakteri tak baik hati.

Maka, jangan lupakan bersih-bersih mulut setelah sahur. Wajib. Ga mau ada bakteri berkembang biak di mulut kamu kan?

Jejak tangan penuh kuman dan bakteri. (Tasha Sturm)
Jejak tangan penuh kuman dan bakteri. (Tasha Sturm)
Perhatikan dengan saksama, itu bekas tangan yang tidak dicuci. Kuman lalu berkembang biak dengan riang gembira. Dan... voila. Jadilah lukisan tangan penuh kuman. Indah? O o o, saya mah mau muntah lihatnya. Ga percaya? Coba deh perbesar gambarnya!

Bayangkan bila mereka ada di mulut kamu! Seperti apa coba rupanya. Hiii.... Yang mau muntah ambil kantong plastik dulu ya. Jangan kena laptop atau ponsel.

Oleh sebab itu, mulai besok rajinlah sikat gigi setelah sahur. Pastikan tidak ada sisa makanan tertinggal. Selain berbahaya, ternyata juga bisa mengganggu konsentrasimu saat puasa. Hehe. Nanti dijilat terus sisa makanannya. Kan ada tuh orang yang bahagia sekali kalau menemukan sisa ayam yang tersangkut di gigi.

Sikat gigi pun jangan sembarangan. Harus menyeluruh. Menjangkau seluruh sudut mulut. Lidah pun harus dibersihkan. Biasanya sudah tersedia alat pembersih lidah di balik sikat gigi (bukan yang murah seribu dapat tiga).

Anak Pepsident pasti tahu nih cara menyikat gigi yang paling afdhal.Kan sudah ada dokter-dokter gigi yang mengunjungi sekolah saat Bulan Kesehatan Gigi Nasional.

Langkah terakhir. Berkumur dengan desinfektan khusus. Tidak disarankan untuk memakai obat pembasmi hama. Obat pembasmi nyamuk juga tidak boleh dipakai. Nanti keracunan. Niatnya menghilangkan bakteri di mulut, malah detak jantung yang hilang. Saya ga mau tanggung jawab.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun